Biology Meiosis Worksheet Answer Key

Embarking on a scientific odyssey, we present the biology meiosis worksheet answer key, an invaluable guide that illuminates the intricate process of cell division. This comprehensive resource empowers students and educators alike to delve into the fascinating world of meiosis, a fundamental process that ensures genetic diversity and the continuity of life.

Within the confines of this meticulously crafted worksheet, you will find a wealth of knowledge, meticulously organized to facilitate a profound understanding of meiosis. From the fundamental definition to the intricate stages, each aspect is lucidly expounded, providing a solid foundation for academic excellence.

1. Meiosis Overview

Meiosis adalah jenis pembelahan sel khusus yang menghasilkan sel-sel gamet (telur dan sperma) pada organisme yang bereproduksi secara seksual. Berbeda dengan mitosis, meiosis menghasilkan sel-sel anak dengan setengah jumlah kromosom sebagai sel induknya, yaitu haploid (n), bukan diploid (2n).

Phases of Meiosis, Biology meiosis worksheet answer key

Meiosis terdiri dari dua tahap utama, yaitu meiosis I dan meiosis II. Berikut ini adalah fase-fase meiosis I:

  • Profase I:Kromosom homolog berpasangan dan terjadi pertukaran genetik melalui crossing over.
  • Metafase I:Kromosom homolog berjajar di sepanjang bidang ekuator.
  • Anafase I:Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan.
  • Telofase I:Kromosom mencapai kutub dan sel membelah menjadi dua sel anak.

Setelah meiosis I, sel anak mengalami meiosis II tanpa adanya replikasi kromosom:

  • Profase II:Kromatid saudara berpisah.
  • Metafase II:Kromatid saudara berjajar di sepanjang bidang ekuator.
  • Anafase II:Kromatid saudara memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan.
  • Telofase II:Kromatid mencapai kutub dan sel membelah menjadi empat sel anak haploid.

Diagram berikut mengilustrasikan proses meiosis:

[Diagram meiosis]

2. Key Terms

Beberapa istilah penting yang terkait dengan meiosis meliputi:

  • Kromosom homolog:Sepasang kromosom yang memiliki gen yang sama pada lokus yang sama.
  • Kromatid saudara:Dua salinan identik dari kromosom yang dihasilkan dari replikasi DNA.
  • Crossing over:Pertukaran genetik antara kromosom homolog selama profase I.

Glossary:

  • Anafase:Tahap meiosis di mana kromosom atau kromatid bergerak ke kutub yang berlawanan.
  • Haploid:Sel atau organisme dengan satu set kromosom.
  • Metafase:Tahap meiosis di mana kromosom atau kromatid berjajar di sepanjang bidang ekuator.
  • Profase:Tahap meiosis yang paling lama dan kompleks, di mana kromosom menjadi terlihat dan terjadi crossing over.
  • Telofase:Tahap meiosis di mana kromosom atau kromatid mencapai kutub dan sel membelah.

3. Stages of Meiosis I

Meiosis I adalah tahap pertama meiosis dan terdiri dari empat tahap:

Profase I

Profase I adalah tahap terpanjang dan paling kompleks dari meiosis. Ini dibagi menjadi lima subtahap:

  • Leptoten:Kromosom menjadi terlihat sebagai benang tipis.
  • Zigoten:Kromosom homolog berpasangan dan terjadi crossing over.
  • Pakiten:Crossing over berlanjut dan kromosom terlihat tebal dan pendek.
  • Diploten:Kromosom homolog mulai memisah, tetapi tetap terhubung pada titik-titik crossing over (chiasmata).
  • Diakinesis:Kromosom menjadi sangat terkondensasi dan chiasmata terlihat jelas.

Metafase I

Kromosom homolog berjajar di sepanjang bidang ekuator.

Anafase I

Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan.

Telofase I

Kromosom mencapai kutub dan sel membelah menjadi dua sel anak.

Tabel berikut merangkum peristiwa-peristiwa utama meiosis I:

Tahap Peristiwa Utama
Profase I Kromosom homolog berpasangan dan terjadi crossing over
Metafase I Kromosom homolog berjajar di sepanjang bidang ekuator
Anafase I Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan
Telofase I Kromosom mencapai kutub dan sel membelah menjadi dua sel anak

4. Meiosis II: Biology Meiosis Worksheet Answer Key

Biology meiosis worksheet answer key

Meiosis II adalah tahap kedua meiosis dan terdiri dari empat tahap:

Profase II

Kromatid saudara berpisah.

Metafase II

Kromatid saudara berjajar di sepanjang bidang ekuator.

Anafase II

Kromatid saudara memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan.

Telofase II

Kromatid mencapai kutub dan sel membelah menjadi empat sel anak haploid.

Meiosis II berbeda dari meiosis I dalam hal-hal berikut:

  • Tidak ada replikasi kromosom sebelum meiosis II.
  • Setiap sel anak menerima setengah jumlah kromosom sebagai sel induknya (haploid).

Tabel berikut membandingkan tahap-tahap meiosis I dan meiosis II:

Tahap Meiosis I Meiosis II
Profase Kromosom homolog berpasangan dan terjadi crossing over Kromatid saudara berpisah
Metafase Kromosom homolog berjajar di sepanjang bidang ekuator Kromatid saudara berjajar di sepanjang bidang ekuator
Anafase Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan Kromatid saudara memisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan
Telofase Kromosom mencapai kutub dan sel membelah menjadi dua sel anak Kromatid mencapai kutub dan sel membelah menjadi empat sel anak haploid

5. Genetic Variation

Meiosis memainkan peran penting dalam variasi genetik, yang merupakan perbedaan genetik antar individu dalam suatu populasi.

Crossing Over

Crossing over adalah pertukaran materi genetik antara kromosom homolog selama profase I. Ini menciptakan kromosom rekombinan yang memiliki kombinasi gen yang berbeda dari kromosom induknya.

Independent Assortment

Selama metafase I, kromosom homolog berjajar secara acak di sepanjang bidang ekuator. Hal ini menghasilkan berbagai kombinasi kromosom pada sel anak, yang lebih lanjut meningkatkan variasi genetik.

Dampak pada Kelangsungan Hidup dan Evolusi

Variasi genetik sangat penting untuk kelangsungan hidup dan evolusi spesies:

  • Adaptasi terhadap Lingkungan:Variasi genetik memungkinkan beberapa individu dalam suatu populasi untuk lebih beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
  • Resistensi terhadap Penyakit:Variasi genetik dapat memberikan resistensi terhadap penyakit tertentu, sehingga meningkatkan kelangsungan hidup individu.
  • Evolusi:Variasi genetik adalah bahan baku evolusi, memungkinkan spesies beradaptasi dan berevolusi dari waktu ke waktu.

Detailed FAQs

What is the significance of meiosis?

Meiosis plays a crucial role in sexual reproduction, ensuring genetic diversity and the production of gametes (eggs and sperm) with half the number of chromosomes as the parent cells.

How does crossing over contribute to genetic variation?

Crossing over, a process that occurs during meiosis, involves the exchange of genetic material between homologous chromosomes, leading to the creation of new combinations of alleles and increased genetic diversity.

What are the key differences between meiosis I and meiosis II?

Meiosis I involves the separation of homologous chromosomes, while meiosis II involves the separation of sister chromatids. Meiosis I also includes the process of crossing over, which does not occur in meiosis II.

You May Also Like